Anak saudara perempuan itu menatap lurus ke arah saudaranya – pikiran tidak tumbuh tetapi tubuh tumbuh – mandi daging yang patuh yang pikiran dan tubuhnya terinfeksi masokisme. Tapi saat aku memikirkan kakakku, aku merasa bahagia
Anak saudara perempuan itu menatap lurus ke arah saudaranya – pikiran tidak tumbuh tetapi tubuh tumbuh – mandi daging yang patuh yang pikiran dan tubuhnya terinfeksi masokisme. Tapi saat aku memikirkan kakakku, aku merasa bahagia